Suatu ketika, seseorang bertanya pada seekor kerbau, "Wahai kerbau, apakah kamu senang telah diciptakan Allah swt sebagai seekor kerbau?"
Si kerbau menjawab, "Masya Allah, Alhamdulillah. Aku bersyukur kepada Allah swt yang telah menciptakanku seekor kerbau, daripada aku dijadikan-Nya seekor kelelawar yang suka mandi dengan air seninya sendiri."
Mendengar jawaban itu, orang itu segera menemui seekor kelelawar. "Hai kelelawar, apakah kamu senang telah diciptakan Allah swt sebagai seekor kelelawar?"
"Masya Allah, Alhamdulillah. Aku bersyukur kepada Allah swt yang telah menciptakanku sebagai seekor kelelawar daripada aku dijadikan-Nya seekor cacing. Tubuhnya kecil, tinggal di dalam tanah,tak berkaki sehingga berjalan dengan perutnya," jawab kelelawar.
Mendengar jawaban itu pun, orang itu segera pergi menemui seekor cacing, "Wahai cacing kecil, apakah kamu senang telah diciptakan Allah swt sebagai cacing?"
Si cacing menjawab, "Masya Allah, Alhamdulillah. aku bersyukur kepada Allah swt yang telah menciptakan aku sebagai seekor cacing, daripada aku diciptakan Allah menjadi seorang manusia. Karena bila manusia mati tidak beriman dan tidak beramal shaleh, maka mereka akan disiksa selama-lamanya."
Si kerbau menjawab, "Masya Allah, Alhamdulillah. Aku bersyukur kepada Allah swt yang telah menciptakanku seekor kerbau, daripada aku dijadikan-Nya seekor kelelawar yang suka mandi dengan air seninya sendiri."
Mendengar jawaban itu, orang itu segera menemui seekor kelelawar. "Hai kelelawar, apakah kamu senang telah diciptakan Allah swt sebagai seekor kelelawar?"
"Masya Allah, Alhamdulillah. Aku bersyukur kepada Allah swt yang telah menciptakanku sebagai seekor kelelawar daripada aku dijadikan-Nya seekor cacing. Tubuhnya kecil, tinggal di dalam tanah,tak berkaki sehingga berjalan dengan perutnya," jawab kelelawar.
Mendengar jawaban itu pun, orang itu segera pergi menemui seekor cacing, "Wahai cacing kecil, apakah kamu senang telah diciptakan Allah swt sebagai cacing?"
Si cacing menjawab, "Masya Allah, Alhamdulillah. aku bersyukur kepada Allah swt yang telah menciptakan aku sebagai seekor cacing, daripada aku diciptakan Allah menjadi seorang manusia. Karena bila manusia mati tidak beriman dan tidak beramal shaleh, maka mereka akan disiksa selama-lamanya."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar